DUMAI - Pemerintah Kota Dumai siapkan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam penyelenggaraan mudik ke kampung halaman dan angkutan Idul Fitri 1438 Hijriah.

Walikota Dumai Zulkifli As menyebut, jelang arus mudik ini, maka pemerintah akan segera berkoordinasi dengan lintas sektor terkait untuk membahas sistem pelayanan dan pengamanan selama angkutan lebaran.

"Pemerintah akan rapat bersama terkait arus mudik perayaan idul fitri untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pemudik menggunakan transportasi darat, laut dan udara," katanya, Selasa (6/6/17).

Selain mempersiapkan sistem penyelenggaraan angkutan lebaran, pemerintah Dumai juga akan membenahi kondisi jalan dalam kota tidak layak agar bisa mendukung kelancaran aktivitas masyarakat  pada Idul Fitri nanti.

Selama Idul Fitri 1438 Hijiriah mendatang, Dinas Perhubungan Kota Dumai menyiagakan ratusan personel untuk pengamanan arus transportasi mudik Lebaran 1438H/2017. Personel disiagakan mulai H-7 hingga H+7.

 

"Ratusan personel kita siapkan untuk pengamanan arus transportasi mudik Lebaran. Personel disiagakan mulai H-7 hingga H+7," ujar Plt Kadishub Dumai Asnar, kepada media ini diruang kerjanya.

Personel tersebut dari instansi terkait seperti dari Dishub Dumai, Kepolisian, Sub Den Pom, TNI AD, TNI AL, Satpol PP, Dokter, Paramedis, KSOP, Distrik Navigasi, Bea dan Cukai, Imigrasi, dan instansi terkait lainnya

 

 Dishub Dumai mendirikan empat posko terpadu, yaitu Posko Sekretariat Dinas Perhubungan di Jalan HR Soebrantas Dumai, Posko Sektor Perhubungan Darat di Terminal AKAP Jalan Kelakap Tujuh Dumai.

Kemudian Penyeberangan Ro-Ro, Posko Sektor Perhubungan Laut di Pelabuhan Penumpang Pelindo I Dumai, dan Posko sektor Perhubungan udara di bandar udara Pinang Kampai Dumai.

 

"Penyelenggaraan dan pengendalian angkutan lebaran terpadu bertujuan menciptakan kelancaran arus lalu lintas dan keselamatan bagi masyarakat yang mudik maupun balik mudik lebaran," pungkasnya. 

Selain Dishub Dumai, Dinas Kesehatan Dumai juga menjamin pelayanan medis tetap bisa didapatkan masyarakat, dan beberapa fasilitas kesehatan tetap beroperasi seperti hari biasa.

Kepala Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Dumai Paisal menyebutkan, fasilitas kesehatan pemerintah tetap beroperasi 24 jam, yaitu rumah sakit umum daerah dan pusat kesehatan masyarakat atau puskesmas) serta unit gawat darurat.

"Kesiapan angkutan lebaran akan dibahas bersama dalam rapat koordinasi lintas sektoral, dan dokter serta tenaga medis tetap siaga selama libur lebaran nanti," kata Paisal.