Peringatan HANI 2017, Gubri Minta Seluruh Unsur Berantas Narkoba
Kamis, 13 Juli 2017 18:30 WIB
PEKANBARU - Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2017 Pemerintah Provinsi Riau melalui Badan Narkotika Nasional Provinsi Riau gelar upacara HANI tahun 2017 di halaman Kantor Gubernur Riau, Kamis (13/7).
Perinagatan HANI tahun 2017 mengangkat tema "Peran Aktif dan Pendayagunaan Seluruh Komponen dan Potensi Bangsa Dalam Menghadapi Keadaan Darurat Narkoba Menuju Indonesia Yang Sehat".
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman bertindak sebagai Inspektur upacara membacakan sambutan tertulis Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dengan mengatakan bahwa, kejahatan narkotika sebagai kejahatan luar biasa, terorganisir yang bersifat lintas negara telah mengarah terjadinya kejahatan lain.
Misalnya terorisme, perdagangan orang dan lain lain yang harus diatasi secara serius karena, bisa digunakan sebagai senjata untuk melumpuhkan kekuatan bangsa seghingga harus diberantas dan ditangani bersama.
"Indonesia saat ini masih dalam kondisi darurat Narkotika , sehingga menjadi tanggung jawab kita semua untuk saling melindungi, bukan hanya menjadi tugas dan tanggung jawab BNN," tegasnya.
Untuk menanggulangi Indonesia darurat Narkoba perlu dilakukan sejalan pemerataan ekonomi berkeadilan sehingga kontribusi yang dilakukan BNN dalam pencegahan narkotika bisa dialihkan ke dalam program pemerataan ekonomi lainnya.
Lebih lanjut dalam sambutan tertulis tersebut dijelaskan bahwa, Pencegahan merupakan langkah yang efektif untuk membangun kesadaran setiap individu untuk tidak memulai menyalahgunakan Narkotika dan tidak ikut dalam jaringan gelap Narkotika karena hukumannya sangat berat.
Untuk menangkal ancaman penyalahgunaan Narkotika dan peredaran gelap narkoba perlu dilaksanakan upaya pencegahan yang dilakukan secara masif, berkesinambungan dan bersinergi disetiap lingkungan tempat tinggal.
"Kami berharap dukungan dan kerjasama yang baik dari unsur pemerintah dan masyarakat untuk memerangi penyalahgunaan Narkotika dan perdaganngan gelap narkoba sehingga kita semua bisa kita melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah dara Indonesia yang menjadi cita-cita negara," tambahnya.
Di akhir sambutan tertulisnya Joko Widodo mengucapkan Terima Kasih dan pengharaan kepada Aparat dan penegak hukum dan Masyarakat yang telah berjasa membongkar peredaran gelap Narkotika.
"Saya berharap seluruh Unsur pemerintahah dan masyarakat bersatu secara aktif untuk memerangi peredaran Narkotika di daerah masing masing," pesan Gubernur Riau.
(rdk/rdk)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Komentar
Berita Terkait
-
Hukrim
F1QR Lanal Dumai Gagalkan Penyelundupan Sabu 5,404 KG dari Malaysia
-
Hukrim
KPPBC Dumai Amankan Tersangka dan 19.516 Butir Ekstasi dari Malaysia
-
Hukrim
Inilah Fakta Anak Lilis Karlina yang Masih Kecil Jadi Bandar Narkoba
-
Hukrim
BNN Tangkap Oknum Polisi dan Warga Sipil Bawa 50 Kilogram Narkoba di Dumai
-
Bengkalis
Bupati Bengkalis Buka Seminar Kebangsaan Peringatan Hari Anti Narkoba
-
Nasional
Ini Video Honour Killing Afghanistan 17 Menit Viral Tiktok