• Home
  • Tekno
  • Pemain Game Pokemon Go Terus Makan Korban Jiwa

Pemain Game Pokemon Go Terus Makan Korban Jiwa

Selasa, 30 Agustus 2016 09:26 WIB
PEKANBARU - Kelalaian akibat terlalu asyik memainkan game Pokemon Go di perangkat mobile terus memakan korban, yang kebanyakan pelakunya adalah mereka yang mengemudi sambil berburu Pokemon.

Jepang, contohnya, telah mencatat kematian kedua akibat kelalaian seseorang dalam bermain Pokemon Go. Pekan lalu seorang petani bernama Keiji Goo mengaku bermain Pokemon Go sambil mengendarai truk di malam hari. Akibat lalai, mobilnya menabrak dua perempuan lansia yang sedang berjalan kaki di Tokushima.

Kemudian, media Jepang juga melaporkan kematian kedua akibat Pokemon Go. Korbannya adalah perempuan usia 20-an berdarah Vietnam, yang tewas pada Kamis (25/8) akibat ditabrak oleh mobil di Honshu Island dua pekan sebelumnya.

Dilaporkan CNBC, pengemudi yang tidak diungkap identitasnya itu mengaku sedang mencoba mengisi ulang daya baterai ponsel pintarnya yang habis setelah bermain Pokemon Go di mobil. Karena fokusnya terbagi, dia menjadi lalai, dan tak sadar telah menabrak perempuan berdarah Vietnam tersebut yang sedang bersepeda. 

Dari statistik Badan Kepolisian Nasional di Jepang menunjukan ada 79 kecelakaan motor dan mobil yang berkaitan dengan Pokemon Go sejak game itu dirilis di Negeri Sakura pada 22 Juli lalu.

Selain itu, tercatat ada sebanyak 700 surat tilang yang diterbitkan dalam dua pekan pertama setelah kemunculan game berbasis GPS dan augmented reality itu. Mayoritas pelanggaran disebabkan kelalaian pengemudi yang tetap berburu monster saku saat mengemudi.

Pihak kepolisian setempat padahal telah berupaya membuat kampanye keselamatan dengan memanfaatkan kehadiran Pokemon Go.

Selain di Jepang, korban jiwa gara-gara game besutan Niantic Inc. ini juga menimpa seorang pengemudi di Melbourne, Australia. Tanpa sadar, pengemudi tersebut menabrak bus sekolah yang tengah melintas.

Insiden nahas lain juga terjadi pada seorang remaja usia 18 tahun asal Guatemala, Jerson Lopez de Leon, yang tewas tertembak pada Juli kemarin ketika ia sedang bermain Pokemon Go pada malam hari bersama sepupunya.

Dua remaja ini sedang berjalan di samping jalur rel kereta api di Chiquimula sesaat sebelum orang tak dikenal menembak mereka. Sayangnya, nyawa Jerson tak tertolong saat dibawa ke rumah sakit.

Niantic berkata pihaknya telah mengantisipasi bahaya kecelakaan yang diakibatkan oleh permain ini. Lewat pesan yang muncul di layar ponsel sebelum bermain, Niantic mengingatkan pengguna agar berhati-hati ketika berburu Pokemon dan memerhatikan kondisi sekitar. 

(cnn/cnn)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Tags Internet
Komentar