• Home
  • Hukrim
  • Aroma Setoran Upeti Hasil Perambahan Hutan Dumai Menyeruak

Aroma Setoran Upeti Hasil Perambahan Hutan Dumai Menyeruak

Redaksi Selasa, 19 April 2022 00:05 WIB
RIAUHEADLINE.COM - Aroma setoran ke sejumlah oknum hasil perambahan hutan di Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai, menyeruak ke publik.

Aktivitas terlarang itu tampaknya tak tersentuh hukum sama sekali. Padahal, akse jalan cuman satu di daerah Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai tersebut.

Puluhan ton kayu olahan dari hasil perambahan hutan tanpa izin bebas lalu lalang keluar dari dalam hutan menuju panglong kayu penampungan alias penadah.

Meskipun terkesan kucing-kucing, tetap saja mereka sudah menyiapkan upeti sebagi pelicin untuk menjalankan aksinya merambah hutan di daerah Buluh Hala dan Senepis.

Informasinya, pengurus para mafia kayu yang ada di Sungai Sembilan adalah pria berinisial SP dan RW. Keduanya merupakan warga Kecamatan Sungai Sembilan.

Dua inisial nama inilah yang bergerak cepat ketika muncul riak atau ada hambatan para mafia perambah hutan ketika mengalami masalah baik di jalan maupun tersentuh aparah hukum.

Dugaan sementara dua pria ini kabarnya bertugas sebagai penyetor upeti ke sejumlah oknum demi memuluskan aksi para mafia perambahan hutan di Kecamatan Sungai Sembilan.

Atas kejadian ini, Ketua GNPK RI Provinsi Riau, Hendra Gunawan mendesak Polda Riau menangkap para mafia yang melenggang melakukan aksinya merambah hutan di Dumai.

"Kapolda Riau yang baru pastinya memiliki komitmen yang tinggi soal illegal logging. Apalagi beliau pernah menjabat di Kota Dumai. Sedikit banyak sudah tau lokasi di Dumai," ucapnya.

Menurutnya, sebenarnya aparat hukum di Dumai sudah bisa melakukan penindakan tegas terhadap aktivitas perusakan alam atau hutan di daerah Sungai Sembilan.

"Jika memiliki komitmen yang tinggi dalam penindakan, pastinya para mafia perambah hutan sudah ditangkapi. Tapi saya yakin komitmen itu masih ada dan semoga ada penindakan tegas," harapnya.
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Editor    : Redaksi
Tags Babat Hutan DumaiBerita DumaiBerita Riau TerkiniHutan DumaiIllegal LoggingIllegal Logging DumaiPolda RiauPolres DumaiRambah Hutan Dumai
Komentar